Jenis olahraga tertentu, seperti lari dan berenang, memiliki manfaat tertentu bagi orang yang ingin menurunkan berat badan. Namun, sebenarnya tidak ada satu jenis olahraga untuk menurunkan berat badan.
Setiap olahraga atau latihan memiliki efek yang berbeda pada setiap orang. Salah satu faktor penentu adalah gaya hidup umum, seperti pengaturan pola makan, istirahat yang cukup dan manajemen stres.
Baca juga: olahraga yang cocok untuk usia 40-an
Olahraga untuk Menurunkan Berat BadanĀ
Olahraga apa pun itu baik dan bermanfaat. Namun, tidak semua orang bisa cocok dengan satu jenis olahraga saja. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan juga kondisi kesehatan Anda secara keseluruhan atau berkonsultasi dengan dokter sebelum memilih jenis olahraga.
Namun, secara umum, berikut adalah jenis terbaik untuk menghilangkan lemak:
Olahraga Lari
Lari adalah bentuk latihan kardiovaskular atau kardio. Berlari memperkuat jantung dan paru-paru. Kerja ekstra ini menyebabkan tubuh membakar semua energi yang tersimpan di dalam tubuh, seperti sel-sel lemak.
Jika tubuh membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi, ini dapat menyebabkan penurunan berat badan dari waktu ke waktu. Penurunan berat badan tidak langsung dan membutuhkan olahraga teratur selama beberapa minggu atau bulan.
Olahraga Jalan-jalan
Berjalan memiliki efek yang sama pada tubuh dengan berlari, tetapi ini adalah bentuk latihan dengan intensitas yang lebih rendah. Meskipun intensitasnya lebih rendah berarti tubuh akan membakar lebih sedikit kalori per menit, ia memiliki beberapa keuntungan.
Misalnya, berjalan lebih mudah dipertahankan dalam jangka waktu yang lebih lama. Kebanyakan orang, termasuk mereka yang memiliki kebugaran rendah, bisa coba memulai gaya hidup yang lebih aktif dengan berjalan.
Bersepeda
Bersepeda adalah bentuk lain dari kardio yang efektif untuk menurunkan berat badan. Bersepeda umumnya lebih intens daripada berjalan, karena membutuhkan tenaga tambahan dari kaki untuk menjaga pedal tetap bergerak.
Pada sepeda statis, mudah untuk mengubah resistensi dan meningkatkan intensitas latihan. Saat bersepeda di luar ruangan, dimungkinkan untuk mengayuh lebih cepat atau bersepeda menanjak untuk meningkatkan intensitas.
Latihan Ketahanan atau Resistensi
Latihan resistensi meliputi kegiatan seperti latihan beban. Kebanyakan orang akan mendapat manfaat dari menggabungkan latihan kardio dan resistensi ke dalam rutinitas mereka.
Latihan ketahanan dapat meningkatkan komposisi tubuh dengan meningkatkan ukuran dan kepadatan otot di sekitar tubuh. Ini juga bisa meningkatkan tingkat metabolisme istirahat, yaitu berapa banyak kalori yang dibakar tubuh saat istirahat.
Genetika dan usia adalah faktor yang memiliki pengaruh signifikan pada tingkat metabolisme istirahat, tetapi peningkatan otot juga dapat membuat perbedaan kecil.
Berenang
Berenang adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan dengan sedikit risiko cedera. Berenang adalah salah satu bentuk kardio, tetapi juga memiliki ketahanan alami terhadap air. Resistensi ini mengurangi tekanan renang pada persendian dan mengurangi risiko cedera.
Berenang cocok untuk segala usia dan merupakan olahraga yang dapat dilakukan dengan santai atau penuh semangat. Latihan ini bisa menjadi salah satu latihan terbaik untuk membakar kalori.
Latihan Interval Intensitas Tinggi (Hiit)
HIIT baru-baru ini muncul sebagai pilihan latihan yang digemari. Ini adalah jenis latihan yang melibatkan siklus pendek, aktivitas intensitas tinggi. Biasanya ada periode pemulihan singkat di antara sesi gerakan.
Sebuah tinjauan pada 2019 di British Journal of Sports Medicine menemukan bahwa HIIT setidaknya sama efektifnya dengan bentuk latihan tradisional untuk menghilangkan lemak. Bentuk latihan tradisional yang dimaksud termasuk berlari selama 30 menit.
Demikian ulasan tentang olahraga untuk menurunkan berat badan. Semoga bermanfaat!
Simak Juga: Agen slot online 2023